Polsek Rancaekek Polresta Bandung kembali gelar Ops Pekat dengan sasaran penjual minuman keras

Bandung - Guna minimalisir gangguan kamtibmas Personil Polsek Rancaekek laksanakan operasi pekat dengan sasaran penjual minuman keras ilegal. Jumat 05/04/2024.

Pastikan kamtibmas aman selama bulan suci ramadhan 1445 H tahun 2024 serta sebagai langkah antisipasi terjadinya kejahatan di wilayah hukum Polsek Rancaekek, Personil Polsek Rancaekek melaksanakan operasi pekat dengan sasaran toko atau kios yang memperdagangkan minuman keras ilegal.

Baca juga: Kapolri Kejar Target Vaksin Booster Agar Warga Miliki Kekebalan Jalani Aktivitas Ramadhan

Kapolresta Bandung Kombes Pol Dr. Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Rancaekek Kompol Deny Sunjaya S.H., M.H menuturkan kegiatan ops pekat ini guna meminimalisir terjadinya gangguan kamtibmas.

“Kegiatan operasi miras illegal ini dilakukan bukan hanya untuk menjaga kamtibmas di wilayah rancaekek” jelas Deny Sunjaya

Baca juga: Animo Peserta Lomba Kreasi 'Setapak Perubahan' Polri Cukup Tinggi, Ada 849 Karya Anak Bangsa

“Lebih jauh kegiatan ini dilaksanakan untuk melindungi generasi muda kita dari bahaya mengkonsumsi minuman keras seperti kerusakan mental dan fisik yang akan merugikan bagi orang yang mengkonsumsinya” sambungnya

Target utama operasi pekat tersebut dengan sasaran Penjual Minuman keras. Kegiatan razia minuman keras tersebut dilakukan sebagai upaya meminimalisir aksi mabuk – mabukan sehingga dapat menimbulkan keresahan atau gangguan kamtibmas di lingkungan masyarakat.

Baca juga: Kapolri Lakukan Pelaporan SPT Pajak Penghasilan

Polsek Rancaekek dengan tidak bosannya dan secara terus menerus memerangi peredaran miras illegal yang berada di wilayah hukum Polsek Rancaekek, hal tersebut dilakukan guna melindungi generasi muda bangsa dari bahaya mengkonsumsi minuman keras baik secara fisik maupun psikologis.

“kegiatan razia minuman keras tersebut diharapkan bisa menciptakan situasi kondusif di wilayah hukum Polsek Rancaekek serta demi terwujudnya Rancaekek zero miras” tutup Kompol Deny Sunjaya, S.H., M.H.

Baca juga: Cegah Kelangkaan, Polri Ungkap 6 Polda Usut Kasus Dugaan Penyalahgunaan BBM